Rabu, 04 Januari 2017

RESENSI KITAB (NUR KHAFIDHOH)



Nama   : Nur Khafidhoh
NIM    : 1403026058 (PBA 5B)

RESENSI KITAB JAWA

Judul Asli                    : Matn Al-Ghayah wa Al-Taqrib
Judul                           : Terjemah Matan Al-Ghayah Wa Al-Taqrib
Pengarang                   : Al-Qadhy Abu Syuja’ Ahmad bin Al-Husain Al-Ashfahany
Penerjemah                  : Ahmad Suranto Rembang
Penerbit                       : Raja Murah              
Kota Terbit                  : Pekalongan
Tebal Buku                  : 197 halaman
Teks                             : Jawa Pegon

Kitab Terjemah Al-Ghayah Wa Al-Taqrib ini adalah sebuah ringkasan fiqih dalam madzhab Syafi’iy yang penulisannya menggunakan bahasa jawa pegon. Kitab ini  menjadi pegangan para ulama dan para penuntut ilmu dari hingga saat ini. Kitab terjemah ini  sangat cocok diajarkan di pondok pesantren di Indonesia sebagai mata pelajaran fikih. Karena dalam kitab ini menggunakan bahasa yang ringan dan mudah dipahami dan bagi para pemula mudah untuk menghafalkannya. Kitab ini cukup sebagai modal dasar untuk mengetahui hukum-hukum fikih, sebelum melanjutkan ke kitab-kitab yang lebih tinggi tingkatannya.

Dari judul dapat kita ketahui bahwa kitab ini merupakan terjemah dari kitab Matn Al-Ghayah Wa Al-Taqrib. Kitab ini dikarang oleh Al-Qadhy Abu Syuja’Ahmad bin Al-Husain bin Ahmad Al-Ashfahaniy (wafat tahun 593 H), merupakan diantara kitab terbaik dalam fikih Syafi’iy. Meski berukuran mini, namun di dalamnya tercakup seluruh bab fikih. Selain itu ia juga mempunyai tertib pembahasan yang sangat indah. Kitab yang sedang kita bahas ini merupakan salah satu diantara terjemah Matn Al-Ghayah Wa Al-Taqrib yang tersebar di Indonesia khususnya. Namun kita bisa melihat perbedaan mencolok antara kitab Ahmad Suranto Rembang ini dengan terjemah lainnya, yaitu dari segi tahun penulisannya. Kitab ini ditulis secara jelas disertai keterangan-keterangan yang disebagian kitab terjemah tidak ada.

Kelebihan kitab ini yaitu bahasanya yang mudah dipahami dan disertai dengan penulisan keterangan-keterangan serta memiliki sistematika penulisan yang baik sehingga mudah dibaca.
Sedangkan kekurangannya yaitu keterangan yang ditulis kurang begitu detail sehingga masih memerlukan referensi dari kitab aslinya dan kitab ini dalam sistematika percetakannya tidak terdapat tahun penerbit. Yang terpenting yaitu kitab ini menggunakan tulisan pegon sehingga sulit untuk membaca dan memahami bagi yang tidak mempunyai kemampuan dalam membaca pegon.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar